Pertamina Solusi Bahan Bakar Berkualitas dan Ramah Lingkungan

Pertamina Solusi Bahan Bakar Berkualitas dan Ramah Lingkungan - Perusahaan energi Indonesia negara Pertamina akan menandatangani kesepakatan untuk membeli saham di blok minyak dan gas di Iran dalam seminggu, kata seorang pejabat di Kementerian energi Indonesia pada hari Senin. Infrastruktur minyak dan gas Iran telah stagnasi setelah tahun sanksi internasional yang merupakan mengangkat pada bulan Januari dan sekarang membutuhkan investasi.

Kesepakatan akan Indonesia pertama investasi di sektor hulu minyak Iran. Bulan lalu Pertamina tinta kesepakatan untuk membeli 600.000 ton elpiji dari BUMN pemasar nasional Iran minyak Co. "Perjanjian pemerintahan dilakukan, jadi sekarang (we're) menindaklanjuti dengan perusahaan (kesepakatan)," minyak dan Gas Direktur Jenderal Wiratmaja Puja mengatakan kepada wartawan, mencatat bahwa kesepakatan diharapkan sebelum akhir bulan puasa Islam. Bulan puasa Ramadhan diharapkan selesai pada tanggal 5 Juli.

Pertamina Solusi Bahan Bakar Berkualitas dan Ramah Lingkungan tidak segera menanggapi permintaan tertulis untuk komentar. Pengumuman ini datang sebagai Iran adalah tentang untuk memulai kontrak investasi baru untuk perusahaan-perusahaan yang mencari untuk membiayai proyek-proyek hulu bidang minyak dan gas. Investor asing akan diundang untuk tawaran untuk kontrak baru pada bulan Juli, Iran Oil Deputi Menteri Rokneddin Javadi mengatakan pada bulan Mei.

Beberapa perusahaan 135 termasuk BP, Eni Total, Italia dan Spanyol Repsol menghadiri sebuah konferensi di Teheran pada bulan November untuk mendengar tentang kontrak minyak Iran (IPC). IPC akan berakhir sistem pembelian kembali itu tanggal kembali lebih dari 20 tahun yang melarang perusahaan asing dari terakhir cadangan atau mengambil saham ekuitas di perusahaan Iran.

Produksi minyak dan gas oleh Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi (PIEP) – perusahaan subsidiari Nasional Minyak (NOC) PT Pertamina – Indonesia melampaui target tahun ini, didorong oleh aset hulu di Aljazair, Irak dan Malaysia, kata seorang pejabat perusahaan, seperti yang dilaporkan oleh lokal harian Jakarta Globe Jumat.

PIEP's pangsa produksi minyak bumi dari 3 negara yang berjumlah Pertamina Solusi Bahan Bakar Berkualitas dan Ramah Lingkungan sekitar 120,600 barel minyak setara per hari (boepd) antara Januari dan Agustus 15 persen dari 2016 target dan 7,2 persen lebih dari periode yang sesuai tahun lalu. Pertamina Hulu luar negeri lengan diproduksi 41,130 boepd dari operasi di Aljazair, 43,700 boepd bidang Irak dan 35,770 boepd di negara tetangga Malaysia.

"Produksi di kilang tersebut 3 meningkat secara signifikan dalam 3 bulan terakhir," kata PIEP kepala eksekutif Slamet Riadhy, seperti dikutip oleh Jakarta Globe.

Eksekutif puncak PIEP mengatakan perusahaan telah berhasil diinstal sistem banjir air di Irak dan air dan sistem injeksi gas di Malaysia dan Aljazair untuk memproduksi minyak lebih dari sumur yang, mungkin membawa total produksi dari negara-negara ini untuk setidaknya 120.000 boepd pada akhir tahun.

Jika peningkatan produksi mencapai, output gabungan akan account untuk 20 persen dari produksi Pertamina total minyak dan gas.

Produksi NOC Indonesia berdiri di 305,000 boepd di paruh pertama tahun ini, 10 persen dari tahun lalu. Hal ini juga menghasilkan 1,938 juta standar kaki kubik per hari (MMscf/d) gas di tahun yang sama, pada tahun-tahun meningkat 16 persen. Produksi Minyak Pertamina secara keseluruhan telah diperluas 13 persen untuk boepd 640.000 sejauh tahun ini.

Secara terpisah, the Jakarta Globe mengatakan Jumat bahwa Indonesia eksplorasi dan produksi perusahaan Medco Energi berada memperoleh ConocoPhillips Co 40 persen saham di Selatan Natuna Sea blok B di laut Natuna.

ConocoPhillips berfungsi sebagai operator sementara Jepang Inpex Corp dan Chevron Corp. terus menarik 35 dan 25 persen di Selatan Natuna laut blok B. produksi dari blok diperkirakan sekitar 19,279 barel minyak dan MMscf/d 195.7 gas tahun 2016, Pertamina Solusi Bahan Bakar Berkualitas dan Ramah Lingkungan menurut data dari regulator energi di Indonesia, seperti yang dilaporkan oleh Jakarta Globe. Source: http://www.sejujurnya.com/2016/11/pertamina-solusi-bahan-bakar-berkualitas-dan-ramah-lingkungan.html